Senin, 27 April 2015

Rusak

Terkadang apa yang kita inginkan dan idam idamkan belum tentu yang kita dapatkan, sama hal nya dalam menjalin hubungan. Pernah terfikir cara cara untuk mewujudkan hubungan yang di idam idamkan semua orang? Tentu bagi sebagian besar, mengawali dan menjalani suatu hubungan adalah hal yang paling membutuhkan tanggung jawab atas kedua belah pihak, tidak hanya si pecinta maupun si penerima cinta.

Pilu rasanya, melihat dengan mata sendiri dia menengok sebentar kebelakang, bukan, bukan untuk kembali hanya sapa manis. Apa sapa manis? apa yang dia rasakan ketika kita memergoki dia sedang asyik menengok? halah, apa pedulinya, yang ia tau hanya sekedar sapa manis. iya sapa manis, tanpa embel embel apapun.

Lalu siapa yang tau atas hati si masalalu, apa dia hanya menganggap sekedar sapa manis? atau mungkin dia berfikir masih ada rasa tertinggal dari si penengok? Apa pantas kita menegur lalu lupa? Apa pantas kita marah terhadap masa lalu? Apa pantas kita marah dengan diri sendiri?

Bukan itu, masalalu hanya penguji dan bahkan bisa jadi penguat. Tapi apabila berlebih akan menjadi boomerang untuk diri sendiri, tidak kah dia punya kaca? hanya untuk sedikit saja tau, bagaimana itu terjadi terhadapnya? Sederhana dalam menyikapi masa lalu jauh lebih baik, dari pada mengubur dalam luapan lupa, namun digali sedikit langsung berhamburan semuanya.

Tidak kah rusak setitik hati masa depan? 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar