Kamis, 28 Juli 2011

Tugas Sekolah - Kimia (orbital)

http://faculty.njcu.edu/tpamer/chemprep/Goldberg4.htm

S orbital

At any given moment, an electron can be found at any distance from the nucleus and in any direction according to the Heisenberg Uncertainty Principle. The s orbital is a spherically-shaped region describing where an electron can be found, within a certain degree of probability. The shape of the orbital depends on the quantum numbers associated with an energy state. All s orbitals have l = m = 0, but the value of n can vary.

Pada satu titik, elektron dapat ditemukan pada jarak dari inti dan ke arah manapun sesuai dengan prinsip ketidakpastian Heisenberg. Orbital s adalah wilayah berbentuk bola yang menggambarkan di mana elektron dapat ditemukan dalam tingkat probabilitas tertentu. Nomor kuantum terkait dengan keadaan energi tergantung pada bentuk orbital. 
Semua orbital s memiliki l = m = 0, tapi nilai n dapat bervariasi.

* orbital bola sama di semua arah di tengah inti

jadi, intinya tuh, orbital s berbentuk bulat bola dari inti kesemua arah

P orbital

At any given moment, an electron can be found at any distance from the nucleus and in any direction according to the Heisenberg Uncertainty Principle. The p orbital is a dumbbell-shaped region describing where an electron can be found, within a certain degree of probability. The shape of the orbital depends on the quantum numbers associated with an energy state.All p orbitals have l = 1, with three possible values for m (-1, 0, +1). The wave function is complex when m = 1 or m = -1.
 
Pada titik tertentu, elektron dapat ditemukan pada jarak dari inti dan ke arah manapun sesuai dengan Prinsip Ketidakpastian Heisenberg. P orbital adalah daerah berbentuk halter dimana elektron dapat ditemukan menjelaskan, dalam tingkat probabilitas tertentu. Bentuk tergantung pada bilangan kuantum orbital yang terkait dengan keadaan energi. 
Semua orbital p memiliki l = 1, dengan tiga nilai yang mungkin untuk m (-1, 0, +1). Fungsi gelombang kompleks ketika m = 1 atau m = -1.

P-orbital berbentuk halter (dua lobus di kedua sisi nukleus).3p orbital terletak pada x, y, sumbu z

nah nih bentuknya dah :D

D orbital

Lima orbital d dan f memiliki 7 bentuk yang lebih kompleks,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar